Cara Mengatasi Keputihan yang Gatal dan Berlebihan Saat Hamil

Halo sobat, pada artikel kali ini akan saya bagikan cara mengatasi keputihan yang gatal dan berlebihan terutama pada saat hamil, tetapi sebelumnya akan kita ulas sedikit pengertian tentang keputihan. Apakah keputihan pada wanita itu merupakan suatu penyakit atau bukan?

cara mengatasi keputihan

Keputihan sebenarnya pernah dialami oleh semua kaum wanita, hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir 80 % wanita usia reproduktif pernah mengalami keputihan. Keputihan bukanlah suatu penyakit, tetapi suatu gejala yang timbul akibat faktor fisiologis atau patologis. Keputihan terjadi pada saat keluarnya cairan yang berlebih pada selaput vagina, saat normal selaput vagina selalu basah oleh cairan namun tidak berlebihan.

Keputihan karena faktor fisiologis yaitu pada saat hamil, sebelum atau sesudah menstruasi, atau karena masalah Obesitas, biasanya keputihannya dalam bentuk cairan lendir, agak encer dan tidak berbau.
Keputihan karena faktor patologis disebabkan oleh jamur dan bakteri atau karena pemakaian obat-obatan tertentu, biasanya keputihannya dalam bentuk cairan berwarna kuning atau kecoklatan bahkan kadang bercampur darah.

Cara mencegah keputihan yang baik adalah dengan menjaga kebersihan organ dalam dengan rutin, selalu bersihkan vagina dengan air bersih sehabis buang air kecil, dan juga biasakan jangan sering menahan buang air kecil, jaga kondisi kelembaban vagina dengan mengenakan pakaian dalam yang lembut dan kering.

Beberapa Tips Mengatasi Keputihan :

  1. Saat menstruasi gantilah pembalut minimal 3 kali sehari dan pakailah pembalut yang mudah menyerap darah menstruasi.

  2. Pakailah pantyliner hanya saat keputihan dan gantilah sesering mungkin.

  3. Gunakan celana dalam dengan bahan yang mudah menyerap keringat, misalnya katun. Gantilah celana dalam minimal 2 kali sehari atau jika celana dalam sudah terasa basah.

  4. Saat membersihkan organ dalam wanita, usaplah dengan arah dari depan ke belakang, gunakan air rebusan daun sirih saat memberihkan organ dalam tersebut, dan setelah itu pastikan organ vagina dalam keadaan benar-benar kering.

  5. Selalu menjaga keseimbangan ph atau kadar asam dalam vagina agar bakteri baik yang terdapat di dalamnya tidak mati, yaitu dengan membersihkan vagina dengan sabun yang aman dan hindari pemakaian tissue atau bedak pengharum pada organ kewanitaan anda.

  6. Hindari makanan yang dapat menyebabkan keputihan yang berlebihan, contohnya, mentimun, nanas atau durian.
Untuk anda yang mengalami keputihan pada saat hamil, lebih baik anda lihat dulu apakah cirinya karena fisiologis atau patologis. Jika karena faktor patologis lebih baik anda konsultasikan dengan dokter ahli agar bisa mendapatkan cara mengobati keputihan yang benar, karena keputihan yang disebabkan oleh bakteri atau jamur pada saat hamil dapat beresiko melahirkan bayi premature.
Demikian pembahasan saya kali ini mengenai cara mengatasi keputihan yang gatal dan berlebihan, semoga isinya dapat bermanfaat bagi anda.

Cara Mengatasi Keputihan yang Gatal dan Berlebihan Saat Hamil Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 comments:

Post a Comment